Sumber air di bumi menjadi salah satu sumber air di bumi yang terbentuk secara alamidan cukup melimpah, jika kita lihat sebagian besar penyusun bumi ini terdiri dari air, mulai dari air laut, air sungai, air hujan dan air tanah.
Sumber Air Di Bumi Penting Untuk Kehidupan
Sumber air di bumimerupakan sumber daya alam yang sangat berperan penting untuk kehidupan, khususnya untuk menunjang kehidupan manusia. Manusia sangat memerlukan air untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari seperti untuk minum, memasak, mencuci dan mandi. Namun untuk beberapa jenis air di atas hanya beberapa sumber air yang layak untuk dikonsumsi manusia.
Sumber air harus memenuhi beberapa standard yang sesuai untuk memenuhi kebutuhan manusia agar tidak menimbulkan penyakit dan permasalahan yang ditimbulkan bagi manusia. Semakin maju perkembangan jaman tentunya membawa dampak yang sangat signifikan terhadap ketersediaan air bersih yang layak untuk dikonsumsi manusia, karena polusi dan perncemaran lingkungan banyak menyebabkan sumber air tercemar.
Syarat Kelayakan Air
Syarat-syarat air yang layak untuk dikonsumsitersebut antara lain:
- Berwarna jernih
Air yang jernih menandakan bahwa air tersebut tidak mengandung larutan kotoran fisika yang ikut terlarut dalam air tersebut.
- Tidak berbau
Air yang tidak berbau menandakan bahwa dalam air tersebut tidak mengandung bakteri bakteri jahat yang bisa mengganggu kesehatan manusia.
- Tidak berasa
Air yang tidak berasa adalah air yang terhindar dari larutan bahan kimia, misalkan apabila sumur anda berasa asin maka sumber air sumur anda terkontaminasi garam dan larut dengan air tersebut
- Mempunyai suhu sejuk
Air yang mempunyai suhu yang sejuk adalah kondisi dimana air tersebut dalam kondisi yang baik.
- Standard PH/ keasaman air
Standard air yang baik untuk di konsumsi oleh manusia ada pada kisaran PH 6,5 hingga 7,5 derajat.
Jenis-Jenis Air Di Bumi
Mengklasifikasikan jenis-jenis air yang terdapat di bumiyang layak untuk di konsumsi, digolongkan ke dalam tiga jenis air yaitu:
- Air permukaan
Air permukaan merupakan air yang berasal dari air hujan yang tidak dapat menyerap ke dalam tanah dan menggenang di atas pemukaan tanah. Air ini muncul karena di lahan tersebut kanrena kondisi tanah yang rapat dan padat, sehingga tidak memiliki lubang pori-pori untuk merasapnya air ke dalam tanah. Sumber air di permukaan bumiini akan cenderung mengalir ke permukaan tanah yang lebih rendah. Air tanah seperti ini memiliki kualitas yang buruk karena tercemar polutan, seperti pencemaran oleh limbah pabrik, peptisida pertanian, debu dan lumpur. Air permukaan yang sering kita jumpai ada beberapa tempat yaitu,
- Air sungai
Air sungai merupakan air yang mengalir dari dataran tinggi atau hulu menuju dataran rendah atau hilir yang berasal dari sumber air yang ada di pegunungan. Kualitas air sungai di hulu sungai memiliki kualitas yang baik untuk di pergunakan untuk minum dan memasak karena air belum bercampur dengan berbagai pencemaran, namun air sungai di hilir sungai memiliki kualitas yang buruk dan tidak untuk dikonsumsi.
- Air danau
Air danau merupakan air yang terjebak di suatu cekungan dalam suatu wilayah, sehingga mengakibatkan menggenangnya air tersebut karena tidak dapat mengalir kemanapun dan sulit untuk meresapkan air ke dalam tanah. Air jenis ini memiliki tingkat kelayakan yang kurang bagus, karena air danau biasanya tercemar oleh tumbuhan yang membusuk di sekitar danau, menyebabkan meningkatknya kadar logam besi dan mangan yang cukup tinggi dengan warna kecoklatan.
- Air laut
Air laut merupakan air permukaan terbesar yang memiliki kandungan garam yang sangat tinggi sehingga membuat air laut berasa sangat asin, sehingga membuat air laut tidak dapat dikonsumsi secara langsung. Memerlukan pemrosesan air laut untuk dapat dijadikan air minum, untuk menghilangkan senyawa organik dan kandungan garam.
- Air Angkasa
Air angkasa merupakan air yang terkandung di atas permukaan bumi, air di angkasa setidaknya memiliki kadar yang cukup tinggi di bumi yaitu 0,001 % dari total keseluruhan air yang ada di bumi ini. Air angkasa ini terbagi menjadi beberapa kategori yaitu :
- Air hujan
Air hujan merupakan air yang turun dari atas langit, air hujan dapat terjadi karena adanya proses penguapan air permukaan karena terik matahari. Air hujan biasanya memiliki tingkat keasaman air yang rendah, kualitas air hujan juga di tentukan oleh kondisi udara di sekitar, apabila udara suatu kawasan tercemar maka air hujan mengandung pencemaran.
- Air salju
Proses terjadinya hujan salju dengan suhu udara yang menyebabkan turunnya hujan salju sangat rendah sehingga menyebabkan titik air yang menggumpal kemudian langsung membeku dan turun ke bumi dalam bentuk bekuan air berwarna putih
- Air es
Proses terjadinya hujan es terjadi di wilayah yang mencapai suhu udara di bawah 0 derajat celcius, sehingga air yang menggumpal di atas langit dan membentuk batuan es yang padat dan jatuh ke bumi dalam bentuk batu es.
- Air tanah
Air tanahmerupakan sumber air yang berada di bawah lapisan tanah. Berdasarkan letaknya dibagi menjadi air tanah dangkal dan air tanah dalam. Air tanah memiliki jumlah yang besar sekitar 0.6 % dari total seluruh jumlah air di bumi.
Air tanah sering kali di gunakan oleh masyarakat untuk minum, memasak dan lain sebagainya. Karena air dari dalam tanah ini adalah salah satu sumber air yang berkualitas yang ada di bumi sehingga baik untuk dikonsumsi. Hampir seluruh umat manusia mengambil air dari sumber air bawah tanah. Dan untuk mencapai sumber air tanah, harus membuat sumur dengan kedalaman yang berbeda-beda untuk mencapai lapisan tanah yang mengandung air, dengan kedalaman sekitar 10-20 meter untuk sumur dangkal dan 150-250 meter untuk sumur dalam, tergantung banyaknya kebutuhan air yang butuhkan.
Sumber air di bumi yang layak konsumsi semakin berkurang karena penggunaan yang tidak menggunakan perhitungan. Mengakibatkan lingkungan alam sekitar tidak lagi dapat menyimpan persediaan air untuk menyediakan sumber air yang mengalir ke dalam sumur, sehingga saat ini banyak sumur yang mengalami kekeringan.