Selain Terjangkau, Sumur Gali Bebas Bahaya Kandungan Besi

Sumur gali adalah salah satu jenis sumur yang umum digunakan oleh masyarakat Indonesia, terutama oleh masyarakan pedesaan menengah ke bawah dengan harga pembuatan yang masih terjangkau, namun kebanyakan air yang dihasilkan sumur yang digali bebas dari kandungan besi, bakteri dan mangan sehingga sumur yang digali memenuhi syarat kesehatan.

Kegunaan Sumur Gali

Sumur gali merupakan salah satu jenis sumur yang murah karena cara membuat sumur ini tidak rumit dan cukup sederhana karena cukup dibuat dengan hanya membuat lubang vertical di dalam tanah hingga mencapai sumber air, dan pembuatannya pun tidak memerlukan keahlian dan teknik khusus.

Baca Juga: Selain Terjangkau, Sumur Gali Bebas Bahaya Kandungan Besi

Sumur jenis yang di gali ini biasanya digunakan oleh masyarakat Yogyakarta maupun Indonesia untuk memenuhi kebutuhan air bersih sehari-hari, seperti memasak, mandi dan mencuci. Bahkan sebagian besar masyarakat yang ada di Yogyakarta maupun Indonesia mayoritas masih menggunakan sumur yang digali ini.

Jenis Sumur Masyarakat Indonesia

Sumur gali yang sering kita ketahui, namun masih terdapat beberapa macam jenis sumur yang digunakan oleh masyarakat di Indonesia, antara lain:

1. Pertama adalah sumur bor yang pembuatannya dilakukan dengan mengebor tanah menggunakan pipa parapon hingga kedalaman dapat mencapai ratusan meter.
2. Kedua adalah sumur pompa tangan yaitu sumur yang dibuat hampir sama dengan sumur bor, hanya saja sumur jenis ini hanya memiliki kedalaman yang dangkal yaitu antara 15 sampai 20 meter, dan sumur ini menggunakan pompa manual untuk menaikan air ke permukaan tanah.
3. Ketiga adalah sumur gali yang cara pembuatannya di lakukan dengan menggali tanah hingga mencapai sumber air, dan membatasi galian tersebut menggunakan bus beton agar tanah dinding sumur gali tidak longsor dan menutup sumur, sumur jenis ini biasanya menggunakan tali timba yang diikat dengan ember untuk dapat menaikan air ke permukaan tanah.

Karakter Kedalaman Sumur Gali

Sumur gali biasanya memiliki kedalaman yang berbeda antara daerah yang satu dengan daerah yang lainnya, kedalaman sumur gali ini sangat tergantung di mana lokasi penggaliannya dibuat. Diantaranya:

1. Untuk sumur gali yang dibuat di dataran rendah biasanya kedalaman sumur tidak perlu kedalaman yang tinggi, karena cukup dangkal antara 4 hingga 8 meter.
2. Namun sumur gali yang dibuat di daerah dataran tinggi, maka kedalaman sumur gali dapat mencapai 20 sampai 25 meter dari permukaan tanah.
3. Kedalaman sumur gali ini karena di tentukan dengan seberapa jauh sumber air dalam tanah dari permukaan tanah itu, jika sumber mata air semakin jauh ke dalam maka semakin dalam penggalian sumur gali tersebut. Oleh karena itu ketika Anda akan membuat sumur gali Anda dapat terlebih dahulu menduga di mana letak sumber air yang paling dekat dan melimpah dengan cara sederhana mengetahui sumber air tanah atau apabila anda belum yakin dengan cara tersebut Anda dapat juga menggunakan cara modern dengan pendugaan geolistik untuk pembuatan sumur.

Standard Pembuatan Sumur Gali

Cara membuat sumur gali yang baik harus mememnuhi standar pembuatan sumur gali yang sudah ditetapkan, seperti berikut:

1. Standar umum pembuatan sumur gali

Sumur gali adalah satu-satunya sumur yang memiliki bibir sumur yang terbuka lebar, biasanya lebar bibir sumur gali tergantung seberapa besar bus beton yang di gunakan, ukuran yang umum digunakan biasanya memiliki garis tengah antara 0,5 meter hingga 1,2 meter. Dengan bibir sumur yang lebar maka sumur jenis ini sangat mudah mengalami pencemaran dari luar sumur yang kemudian masuk ke dalam sumur.

2. Standar khusus pembuatan sumur gali

Untuk meminimalisir kemungkinan yang besar terjadinya pencemaran maka dalam pembuatan sumur gali harus memperhatikan beberapa hal berikut,

1. Bus beton yang memiliki kedalaman 1 sampai 3 meter dari permukaan tanah di buat dengan bus beton yang kedap air atau tidak dapat di tembus air hal ini bertujuan agar menghindari pencemaran sumur yang berasal dari meresapnya limbah di sekitar sumur. Dengan kedalaman dinding sumur kedap air sedalam 3 meter bertujuan untuk menghindari kemungkinan bakteri masuk ke dalam sumur, karena pada kedalaman tersebut bakteri sudah tidak dapat lagi hidup.
2. Buatlah dinding sumur ke atas permukaan tanah setinggi 0,7 sampai 1 meter dari permukaan tanah, dinding ini dibuat dengan tujuan untuk menghindari masuknya air dari permukaan tanah yang ada di sekelilingnya masuk ke dalam sumur. Sebaiknya bagian dinding sumur ini juga harus dibuat dengan bahan cor beton yang kedap air. Di samping itu dinding sumur ini penting untuk menjaga keselamatan dan menghindari potensi kecelakaan orang yang akan menggunakan sumur itu nantinya.
3. Di permukaan tanah sekeliling sumur gali tersebut buat lah lantai sumur dengan cor kedap air dengan ukuran minimal panjang 2,5 meter dan lebar 2,5 meter. Fungsi dibuatnya lantai sumur ini adalah untuk menghindari resapan air dari permukaan masuk ke dalam sumur, dan juga lantai sumur ini dapat juga digunakan untuk kegiatan mencuci bagi si pemilik sumur.
4. Setelah lantai sumur dibuat, jangan lupa buat juga saluran pembuangannya, usahakan ujung pembuangan ini berjarak cukup jauh dari sumur gali Anda, dan jika perlu langsung salurkan menuju sumur resapan dengan cara membuat sumur resapan atau tempat pengolahan limbah di rumah Anda.
5. Agar sumur gali Anda lebih aman dan terjamin dari masuknya kotoran ke dalam sumur, Anda dapat juga membuat atap sederhana, tujuannya adalah menghindari masuknya kotoran dan air hujan masuk ke sumur Anda.
   

Keunggulan Sumur Gali

Hingga saat ini pembuatan sumur gali masih memiliki eksistensinya di hati masyarakat Yogyakarta dan Indonesia, karena terbukti hampir setiap rumah di desa memiliki sumur gali. Sumur gali masih menjadi andalan masyarakat karena beberapa keunggulannya yaitu:

1. Apabila terjadi mati lampu, sumur gali masih dapat digunakan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat, karena dilengkapi dengan timba yang diikat di bagian atasnya.
2. Pembuatannya tidak memerlukan keahlian khusus dan peralatan yang terlalu canggih, sehingga masyarakat di desa pun dapat dengan mudah membuatnya sendiri dengan banuan gotong royong dari tetangga.
3. Sumur ini dapat digunakan untuk beberapa rumah sekaligus, dengan sifat tanah yang masih bagus menyerap air sehingga sumber mata air masih mellimpah.

Penggunaan sumur gali yang sampai saat ini masih memiliki tempat special di hati masyarakat Indonesia, dikarenakan oleh efisien dan efektif hasil dan harganya dengan masyarakat yang memiliki keterbatasan biaya dalam pengadaan sumber air untuk kebutuhannya maka salah satu alternativenya adalah membuat sumur gali.